Salah satunya adalah Madura United.
Menurut Direktur Utama PT PBMB, Zia Ulhaq, menyebut bahwa memaksakan pemain muda bermain di Liga 1, 2 dan 3 bukanlah pilihan terbaik.
Dalam hal ini, ZIa berpendapat bahwa PSSI seharusnya kembali memutar Liga U-20.
Dengan semua pemain terdiri dari U-20 maka bakat-bakat yang terjaring akan lebih banyak.
"Saya pikir lebih baik PSSI mempertimbangkan untuk memutar Liga U-20," kata Zia, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Madura United.
"Itu bisa menjadi langkah solutif untuk menemukan pemain-pemain matang yang belum terpantau sebelumnya, sebab Piala Dunia ajang bergengsi, harus benar-benar menurunkan pemain pilihan," ujarnya.
Baca Juga: Belum Benar-benar Mau Lanjutkan Liga 1, Madura United Minta PSSI Lengkapi 2 Poin
Sementara solusi berbeda diutarakan oleh pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts.
Meski sama-sama kurang setuju dengan regulasi yang mewajibkan pemain U-20 dimainkan di Liga 1 namun solusi yang ditawarkan Robert berbeda.
Menurut Robert seharusnya PSSI lebih memperbanyak uji coba timnas U-20 Indonesia.
Dengan terus menggelar uji tanding, pelatih asal Belanda ini berharap timnas U-20 Indonesia akan mengetahui kelemahannya sehingga dapat segera diperbaiki.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | maduraunitedfc.com |
Komentar