“Iya, nanti kami komunikasikan sama direktur LIB, ini kan situasinya juga seperti ini,” kata Mochamad Iriawan di kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta yang turut ditemui BolaSport.com.
Sebagaimana diketahui, sebelumnya PSSI telah menaikkan subsidi untuk klub-klub Liga 1 menjadi Rp 800 juta dari yang awalnya Rp 520 juta.
Subsidi dinaikkan oleh PSSI terkait adanya wabah virus corona (Covid-19) yang melanda, sehingga dengan dinaikkannya subsidi diharapkan bisa sedikit meringankan beban klub.
Baca Juga: Hasrat Sani Rizki Agar Kembali Dipanggil Shin Tae-yong dalam TC Timnas Indonesia
Tak hanya itu, pria yang akrab disapa Iwan Bule itu menegaskan bahwa mereka nantinya juga akan melihat sponsor kelanjutannya seperti apa.
Sebab di tengah pandemi virus corona seperti ini tentu saja tidak muda, sehingga ia tetap berpikir realistis.
Untuk itu, Iwan Bule mengatakan saat ini LIB tentu sedang berjuang meyakinkan sponsor terkait kelanjutan Liga 1 mendatang.
“Ya kami kan liat komunikasi sama sponsor. Sponsor kan berhenti juga kami kan dari sponsor kalau untuk subsidi,” ucapnya.
“Makanya untuk menuju ke sana kami meyakinkan bahwa liga akan bergulir dengan kompetisi diteruskan panjang. Berarti kan sponsor akan tertarik kembali untuk memberikan uang untuk mensponsori liga. Jadi tunggu dulu akan kami komunikasikan,” tutur Iwan Bule.
Sementara untuk klub-klub sudah meminta agar subsidi bisa dicairkan tepat sebelum kompetisi mulai Oktober mendatang.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar