"Satu-satunya masalah adalah upah."
"Saya percaya dia memperoleh gaji yang besar di Barcelona, jadi saya tidak yakin apakah dia mau kembali ke Liverpool jika gajinya dikurangi," kata Enrique menambahkan.
Baca Juga: Calon Asisten Ralf Rangnick di AC Milan Juga Nama Antah-berantah
Selain itu, Enrique juga memberikan pendapatnya tentang mengapa Coutinho tidak bersinar di Barcelona.
Menurut Enrique, Barcelona terlalu memaksakan Coutinho untuk bermain sebagai sayap kiri, sedangkan posisi tersebut bukan peran terbaik dari sang pemain.
Di mata Enrique, posisi terbaik untuk Coutinho adalah bermain di tengah, di belakang striker, seperti saat memperkuat Liverpool.
Baca Juga: Selamatkan Real Madrid, Sergio Ramos Sampai Pecahkan Rekor 14 Tahun
"Barcelona selalu memainkan Coutinho di sisi kiri penyerangan, di posisi yang dahulu ditempati Neymar," tutur Enrique.
"Dia bukan tipe pemain seperti itu, dia harus bermain di tengah," ujar Enrique menambahkan.
Selama membela Liverpool dalam periode 2013 sampai 2018, Coutinho memiliki catatan yang cukup bagus.
Dari 201 penampilan di berbagai ajang, pemain yang kini berusia 28 tahun itu mencatatkan 54 gol dan 45 assist.
| Editor | : | Septian Tambunan |
| Sumber | : | Mirror |
Komentar