"Koh Hendra (Setiawan) bilang supaya saya tetap semangat walau sudah nggak di pelatnas, kalau bang (Mohammad) Ahsan bilang jangan sampai lupa ibadahnya," imbuhnya.
Ade berencana untuk tampil sebagai pemain profesional. Dia juga memutuskan untuk berpisah dari pasangan tetapnya, Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira.
Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf Santoso menjadi salah satu ganda putra Indonesia yang tampil secara reguler di turnamen internasional BWF.
Gelar terakhir Wahyu/Ade berasal dari ajang Ducth Open 2018. Kala itu Wahyu/Ade mengalahkan wakil tuan rumah Jelle Maas/Robin Tabeling di final.
Baca Juga: PBSI Home Tournament - Kram, Jonatan Christie Mundur dari Semifinal
Wahyu/Ade juga menjadi penentu kemenangan tim beregu putra Indonesia atas Malaysia dengan skor 3-1 pada final SEA Games 2019.
Turun pada partai keempat, Wahyu/Ade berhasil menghentikan perlawanan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi untuk membawa Indonesia menyabet medali emas.
Selain Ade Yusuf Santoso, ada tiga pemain pelatnas juga telah mengundurkan diri pada 2020.
Mereka adalah Tontowi Ahmad (ganda campuran), Vicky Angga Saputra (tunggal putra) dan Muhammad Fachrikar P. Mansur (ganda putra).
Baca Juga: Carolina Marin, Covid-19, dan Medali Olimpiade untuk Tenaga Medis Spanyol
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar