Hendri bahkan mengaku jika memang benar-benar tak ditemukan, maka bukan hal yang mustahil posisi manajer akan dilelang.
"Sampai sekarang manajer kami cari, tahun depan suka tidak suka harus terisi," kata Hendri, dilansir BolaSport.com dari Tribun Sumsel.
"Menurut saya 2021 bisa jadi dilelang, kalau tahun 2020 tanggung," ujarnya.
Sebenarnya pada kesempatan sebelumnya, Sriwijaya FC sudah hampir memiliki manajer baru.
Akan tetapi, di tengah perjalanan, sang calon memilih untuk mundur.
"Kemarin sudah ada yang mau, tetapi kemudian tahu-tahu dia mundur," ucap Hendri.
"Kami jalani sementara, mungkin karena ini masih sifatnya turnamen, kami teruskan sampai selesai. Tetapi untuk tahun 2021, wajib ada manajer yang betul-betul mendampingi pemain di lapangan," tuturnya.
Baca Juga: Eks Sriwijaya FC Manuchekhr Dzhalilov Beri Kode Ingin ke Indonesia
Sementara itu, pada tahun ini, Sriwijaya FC akan kembali melanjutkan perjuangan di Liga 2 pada Oktober 2020.
Dapat dipastikan, dalam kelanjutan kompetisi tersebut, Sriwijaya FC akan tampil mati-matian.
Pasalnya keinginan Sriwijaya FC untuk tampil kembali di kasta tertinggi sepak bola Indonesia sudah tidak tertahankan.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Tribun Sumsel |
Komentar