Saat balapan berlangsung pun, Norris tak langsung tampil oke.
Dia terus berkutat di barisan tengah sebelum akhirnya mendapatkan momentum untuk menembus 5 besar dengan menyalip rekan setimnya, Carlos Sainz Jr, Daniel Ricciardo (Renault), Lance Stroll (Racing Point BWT), dan Sergio Perez (Racing Point BWT), secara berturut-turut.
Baca Juga: BWF Diminta Perhatikan Kesejahteraan Pemain Selama Pandemi Covid-19
"Balapannya sulit. Tugas pertama kami tidak begitu baik. Kami hanya berada di jalur DRS dan sangat sulit untuk melakukan apapun," ujar Norris, dilansir BolaSport.com dari Motorsportweek.
"Saya selalu merasa berada di tempat yang salah dan menggunakan ban terlalu banyak."
"Beberapa lap berikutnya, saya memutuskan jika tidak ada yang berubah, saya akan memakai ban lunak untuk jangka waktu lama, sekitar 45 lap. Padahal, bukan itu yang kami harapkan."
"Namun, ban medium pada tugas kedua kami berjalan sangat bagus. Saya betul-betul mendapatkan kecepatan sejak awal. Kemudian mendapatkan tiga posisi lebih baik pada tiga lap terakhir. Mungkin ini adalah balapan F1 terbaik yang pernah saya lakukan," kata Norris lagi.
Baca Juga: Presiden HRC Ungkap Alasan Repsol Honda Pindahkan Alex Marquez
Hingga dua seri balap pertama F1 2020 tuntas digelar di Red Bull Ring, Lando Norris untuk sementara menempati peringkat ketiga klasemen pembalap dengan 26 poin.
Dia cuma kalah dari dua pembalap Mercedes, Valtteri Bottas dan Lewis Hamilton, yang bergantian naik podium kampiun di Spielberg.
Bottas, yang memenangi balapan GP Austria 2020 dan menjadi runner-up GP Styria 2020, memuncaki klasemen sementara pembalap dengan 43 poin.
Sementara itu, Hamilton yang menjuarai GP Styria 2020 ada di peringkat kedua klasemen sementara pembalap dengan 37 poin.
Kejuaraan dunia F1 2020 akan berlanjut di Hungaroring dengan menggelar GP Hungaria pada 17-19 Juli mendatang.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Komentar