BOLASPORT.COM - Kapten Persebaya Surabya asal Mali, Makan Konate, memilih latihan di lapangan tenis untuk usir kebosanan.
Sejak Pandemi COVID-19 mulai terjadi kompetisi sepak bola Indonesia pun diputuskan dihentikan sementara.
Oleh sebab itu banyak pesepak bola yang memilih untuk pulang kampung.
Akan tetapi hal serupa tak bisa dilakukan oleh Makan Konate.
Konate lebih memilih untuk tetap stay di Surabaya.
Baca Juga: Liga 1 2020 Tetap 2 Putaran, PSSI Dinilai Tak Mau Belajar dari Vietnam dan Thailand
Selama di Surabaya, kegiatan yang bisa dilakukan oleh Konate adalah rutin jalani latihan.
Hal tersebut dilakukannya agar tetap menjaga kondisi fisik.
Sehingga jikalau kompetisi kembali digelar, Konate telah siap.
Tak terasa latihan mandiri yang dilakukan oleh Konate telah berjalan kurang lebih selama empat bulan.
Rasa bosan pun kini mulai menghampiri eks pemain Arema FC tersebut.
Namun hal berbeda dirasakan Konate ketika latihan mandiri langsung dipimpin oleh fisioterapis Persebaya, Anggara Dwi Samudra.
Menurut Konate kehadiran Anggara sangat membantu dalam proses latihannya.
Selain itu, program latihan yang dilakukan Anggara juga bisa mengusir kebosanan yang dirasakan Konate.
Baca Juga: Kritik PSSI dan PT LIB, Persebaya Surabaya Tak Gelar Aktivitas Apapun
Pasalnya saat menjalani latihan, Anggara memilih tempat-tempat yang berbeda.
Mulai dari lapangan tenis hingga tempat gym pernah dijajal Anggara.
"Saya sudah ikuti program latihan dari Samudra dua bulan terakhir," kata Konate, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persebaya.
"Tidak lagi membosankan karena diselingi beberapa latihan di lapangan tenis, jadi tidak hanya di gym," ujarnya.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Persebaya.id |
Komentar