Baca Juga: Dinilai Berbakat, Pelatih Persib Sejajarkan Puja dengan Empat Pemain Muda Lainnya
Tak hanya sekali, hal yang sama kembali dilakukan Djanur pada tahun 1989/1990.
Empat tahun berselang, gelar juara lagi-lagi didapatkan oleh Djanur.
Kali ini dua tahun berturut-turut, pria asal Majalengka, Jawa Barat, ini membawa piala ke kota Bandung.
Tepatnya adalah, Piala Juara Perserikatan musim 1993/1994, dan Liga Indonesia 1 1994/1995.
Akan tetapi dalam dua ajang tersebut, Djadjang tidak terdaftar menjadi pemain Persib melainkan sebagai asisten pelatih.
Kala itu, Djadjang ditunjuk oleh pelatih Indra Thohir untuk membantunya.
Sejak menjuarai Liga 1 1994/1995 Persib seperti kesusahan mengangkat Piala kembali khususnya di kasta sepak bola tertinggi Indonesia.
Kejadian itu bertahan hampir selama 20 tahun.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Persib.co.id |
Komentar