Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Adiknya Tergusur, Marc Marquez Dinilai Pikir-pikir Lagi Bertahan di Honda

By Agung Kurniawan - Kamis, 16 Juli 2020 | 21:04 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, memacu motornya pada sesi tes menjelang seri MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Spanyol, 15 Juli 2020.
HONDA RACING CORPORATION
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, memacu motornya pada sesi tes menjelang seri MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Spanyol, 15 Juli 2020.

BOLASPORT.COM - Repsol Honda dinilai mengambil risiko besar ketika menggeser adik Marc Marquez, Alex Marquez, ke tim satelit pada MotoGP 2021.

Repsol Honda resmi akan menduetkan Marc Marquez dengan pembalap baru, Pol Espargaro, pada MotoGP 2021.

Pol Espargaro direkrut selama dua musim oleh Repsol Honda. Dia akan menggantikan posisi adik Marc Marquez, Alex, yang digeser ke tim satelit LCR Honda musim depan.

Keputusan Honda menumbalkan Alex Marquez untuk Espargaro menuai pro dan kontra.

Baca Juga: Marc Marquez Fokus pada Motor daripada Pikirkan Kondisi Bahu

Sebagian pihak menilai keputusan Honda menggeser Alex Marquez ke tim satelit menguntungkan sang pembalap karena terbebas dari tekanan besar.

Namun begitu, langkah Honda mengeluarkan Alex Marquez sebelum melakoni balapan debut juga menimbulkan desas-desus mengenai masa depan Marc Marquez.

Marc Marquez dirumorkan bisa keluar dari Honda karena pabrikan yang dibelanya sejak 2013 tidak menunjukkan keyakinan kepada adik kandungnya.

Dinamika yang terjadi dalam tim berlogo sayap tunggal itu mengundang perhatian eks pembalap GP250, Manuel Poggiali.

Baca Juga: Marc Marquez Mengaku Senang Pol Espargaro Tikung Alex Marquez

Manuel Poggiali menilai ada sebuah perang internal di Honda yang melibatkan Manajer Tim Alberto Puig dan manajer Marc Marquez, Emilio Alzamora.

"Secara personal, saya pikir saya melihat adanya sebuah perang internal antara dua pria Spanyol yakni Alberto Puig dan Emilio Alzamora," kata Poggiali, dilansir dari Tuttomotoriweb.

Menurut pria asal Italia itu, perang internal tersebut mempunyai dampak yang luar biasa bagi Repsol Honda dengan berisiko besar kehilangan Marc Marquez.

Hal tersebut tidak terlepas dari keputusan Alberto Puig dan juga Honda yang lebih memilih Pol Espargaro dan menendang Alex Marquez ke tim satelit mereka.

Keputusan itu tentu akan menjadi pertimbangan tersendiri bagi Marc Marquez untuk tetap bertahan dan membalap bersama Repsol Honda pada musim-musim mendatang.

"Langkah yang sudah dibuat ini menurut saya merupakan sebuah langkah yang berani," kata pria berusia 37 tahun tersebut menambahkan.

"Tentu itu bisa mendorong Marc Marquez untuk membuat penilaian lain tentang kemungkinan tetap bertahan di Honda sepanjang kariernya."

Alex Marquez mendapat kompensasi di balik kemunduran yang dialaminya ini.

Walaupun turun kasta ke tim satelit, pembalap juara dunia dua kali tersebut bakal mendapatkan motor yang sama seperti tim pabrikan Honda.

Alex Marquez juga mendapatkan perpanjangan kontrak selama dua tahun. Dia akan tetap berada di lingkungan Honda hingga musim 2022.

Baca Juga: Bidik Gelar Lagi, Marc Marquez Tak Tertarik Kejar Rekor Valentino Rossi

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Cristiano Ronaldo Cetak Gol ke-913, Al Nassr Hajar Wakil Qatar di Liga Champions Asia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136