"Kami tetap bersyukur bisa memberi yang terbaik," ucap Mychelle.
"Kami kan mainnya depan-belakang, lawan sudah tahu dan banyak kasih pukulan memanjang ke belakang, kami tidak siap," katanya lagi.
Apriyani memiliki tugas lebih berat untuk membimbing Mychelle yang kini fokus pada nomor ganda campuran bersama Adnan Maulana.
Mychelle memang andal dalam melakukan servis. Sambarannya di depan net juga berbahaya sehingga menjadi amunisi penting untuk melaju ke final.
Namun, Mychelle perlu menyesuaikan diri dengan permainan ganda putri. Apriyani pun harus mengingatkan dia untuk konsisten dalam menerapkan pola permainan ganda putri.
"Ada tanggung jawab lebih itu pasti, bukan hanya saya yang mengingatkan, Mychelle juga mengingatkan saya di lapangan," ujar Apriyani.
"Saya ingatkan dia kan biasa main ganda campuran posisinya di depan, coba deh mundur sedikit supaya kita dapat bola sambungannya."
"Waktu pertama main kami harus berjuang sampai tiga game karena masih menyesuaikan ke pola main ganda putri."
"Saya mengerti Mychelle biasa main ganda campuran, jadi saya banyak cover setengah lapangan ke belakang," lanjutnya.
Baca Juga: Hasil PBSI Home Tournament - Menangi Laga Sengit, Ribka/Siti Juara
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar