BOLASPORT.COM - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, menyebutkan bahwa Asprov-asprov PSSI masih belum mengetahui kantong-kantong pemain potensial.
Pembinaan pemain muda menjadi salah satu dasar dari kemajuan sepak bola suatu negara.
Sayangnya, pembinaan pemain muda di Indonesia masih belum berjalan dengan cukup baik.
Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, menilai ada hal-hal yang belum tersentuh dari pembinaan bakat muda di Tanah Air.
Baca Juga: Persija Tak Bisa Kalahkan 2 Tim Ini Selama Era Liga 1, Ada Persib ?
Jarak antara PSSI dan sekolah-sekolah sepak bola yang berpotensi melahirkan pemain berbakat masih sangat jauh.
Akibatnya, PSSI kesulitan untuk mengamati bakat-bakat yang ada di SSB di daerah.
Hal itu diperparah dengan kondisi Asisten Provinsi (Asprov) PSSI yang kurang memahami kantong-kantong pemain di daerahnya.
Baca Juga: MotoGP Andalusia 2020 - Rossi: Terkadang Pengalaman Saya adalah Masalah!
“Pengalaman blusukan yang pernah saya lakukan untuk mencari pemain. Di situ saya pernah berkoordinasi dengan pengurus Asprov, tetapi mereka tidak tahu di mana kantong-kantong pemain," kata Indra dilansir Bolasport.com dari Kompas.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar