BOLASPORT.COM - Rencana Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) menggelar turnamen internal mendapat dukungan.
Keberhasilan Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI) menggelar turnamen internal menginspirasi asosiasi negara lain untuk merencanakan event serupa.
Negara tetangga, Malaysia, tidak mau ketinggalan dengan merencanakan dua leg turnamen bagi para pebulu tangkis nasional maupun independen.
BAM mengadakan turnamen internal demi menjaga semangat berkompetisi para pemain di tengah jeda turnamen internasional akibat pandemi.
Baca Juga: Jika Finis 5 Besar di MotoGP Rep Ceska 2020, Rossi Mantap Gabung Petronas SRT
Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) telah membatalkan empat turnamen World Tour pada bulan September.
Persaingan pebulu tangkis papan atas dunia pun baru akan terlihat ketika mereka membela negara masing-masing pada Piala Thomas dan Uber 2020 pada 3-11 Oktober.
Kembali bicara soal turnamen internal BAM, ide otoritas badminton Negeri Jiran tersebut mendapat dukungan dari mantan pemain, James Selvaraj.
"Saya mendukung rencana BAM mengatur turnamen internal ini," kata Selvaraj kepada Timesport, dilansir BolaSport.com dari Nst.com.my.
Baca Juga: Kembalinya Liga 1, Kim Kurniawan Nilai Tanggung Jawab Jadi Lebih Besar
"Karena pemain beresiko kehilangan semangat bertanding jika tidak mengikuti turnamen yang kompetitif dalam waktu yang lama," sambungnya.
Selvaraj menyarankan BAM untuk mencari bantuan dari sponsor demi menambah penghargaan kepada para pemain.
"Bagaimanapun, insentif harus lebih daripada sekadar masuk ke skuad Piala Thomas dan Uber," ujarnya.
"Hadiahnya tidak harus besar, tapi mendapat (hadiah uang) masih lebih baik daripada tidak ada sama sekali."
"Jika ada lebih dari satu turnamen setiap bulan, BAM bisa mencari sponsor yang berbeda untuk setiap turnamen."
"Sekarang adalah masa-masa sulit, jadi jangan juga membebani satu sponsor untuk semua turnamen," pintanya.
Baca Juga: Lolos ke Liga Europa Musim Depan, AC Milan Bidik Bek Klub Degradasi Liga Inggris
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | nst.com.my |
Komentar