Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Selain Zona Maut, Ini 2 Alasan Justin Gaethje Yakin Bisa Bekuk Khabib Nurmagomedov di UFC 254

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Rabu, 12 Agustus 2020 | 19:53 WIB
Justin Gaethje saat merebut gelar juara interim kelas ringan UFC pada event UFC 249 di Vystar Veterans Memorial Arena, Florida, Amerika Serikat, 9 Mei 2020.
TWITTER.COM/UFC
Justin Gaethje saat merebut gelar juara interim kelas ringan UFC pada event UFC 249 di Vystar Veterans Memorial Arena, Florida, Amerika Serikat, 9 Mei 2020.

Justin Gaethje sendiri tidak berniat untuk bergulat dengan Khabib Nurmagomedov.

Petarung berjuluk The Highlight itu tetap akan tampil ugal-ugalan seperti ketika melepaskan 143 serangan telak (significant strike) ke tubuh Tony Ferguson.

"Kami sekarang tidak bergulat lagi," kata Gaethje dalam podcast Believe You Me, seperti dilansir BolaSport.com dari Metro.

"Akan ada zona di depan saya. Itu tidak terlalu besar. Ini akan menjadi zona maut dan saya harus mewakili kematian setiap kali dia memasuki zona itu."

"Itulah yang keunggulan saya. menciptakan pembantaian. Menciptakan benturan. Tujuan saya adalah menciptakan benturan sebanyak mungkin."

"Apakah tubuh kami yang terbentur, kepala kami, atau bahu kami. Apakah pukulan saya mengenai kepalanya, atau tinjunya yang mengenai saya. Itu tidak masalah," imbuhnya.

Khabib Nurmagomedov (kanan) dan Conor McGregor (kiri) saat keduanya saling berhadapan dalam ajang UFC 229 di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada, AS, Oktober 2018.
TWITTER.COM/DEXPRESS_SPORT
Khabib Nurmagomedov (kanan) dan Conor McGregor (kiri) saat keduanya saling berhadapan dalam ajang UFC 229 di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada, AS, Oktober 2018.

Zona maut yang telah disiapkan bukan satu-satunya alasan Justin Gaethje percaya diri bisa mengalahkan Khabib Nurmagomedov.

"Saya pikir kelemahan terbesarnya adalah dia percaya dirinya tak pernah salah," kata Gaethje melanjutkan.

Gaethje menyoroti ego yang bisa dimiliki Nurmagomedov karena dikelilingi oleh orang-orang yang menganggapnya sebagai petarung terhebat.


REKOMENDASI HARI INI

Man City Korban Comeback Tragis di Liga Champions, Hidung Pep Guardiola Berdarah sampai Mau Sakiti Diri Sendiri

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136