Pemain berusia 30 tahun itu menilai ternyata progam latihan mandiri itu sangat berguna ketika tiba waktunya berkumpul lagi.
Meski dirasa tetap membuat kondisi tubuh menurun, ketika digenjot sebentar saja fisik sudah kembali ke perfoma awal.
"Kalau libur kompetisi normal, biasanya setelah mulai latihan akan terasa berat," tuturnya.
"Ini salah satu manfaat latihan mandiri selama liburan. Jadi, saya senang karena sepak bola sudah kembali," tutupnya.
Baca Juga: Rp 150 Juta per Bulan Masih Kurang, Segini yang DIminta PSMS ke PT LIB
Hal senada juga diutarakan pelatih Persib, Robert Rene Alberts, yang menganggap kondisi anak asuhnya masih cukup ideal.
"Karena mereka tetap berlatih mandiri, jadi tidak ada masalah soal kondisi fisik."
"Tetapi, tentu ada perbedaan untuk fisik dalam sepak bola dari sekadar olahraga di lapangan," ujar Alberts.
"Jadi bisa dilihat tadi mereka begitu kuat dan lincah serta termotivasi, tetapi kebugaran dalam bermain sepak bola masih kurang."
"Kami tidak berlatih sepak bola selama 20 pekan atau 4 bulan 2 pekan dan kondisi itu berpengaruh besar bagi setiap atlet," imbuhnya.
Saat ini para pemain diberi waktu istirahat selama dua hari ke depan sembari menanti latihan lagi pada Senin mendatang.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Persib.co.id |
Komentar