Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Legenda Manchester United Kecam Perubahan Taktik Pep Guardiola

By Rebiyyah Salasah - Minggu, 16 Agustus 2020 | 10:15 WIB
Ekspresi pelatih Manchester City, Pep Guardiola, dalam laga perempat final Liga Champions melawan Olympique Lyon di Stadion Jose Alvalade, Sabtu (15/8/2020).
TWITTER.COM/MANCITY
Ekspresi pelatih Manchester City, Pep Guardiola, dalam laga perempat final Liga Champions melawan Olympique Lyon di Stadion Jose Alvalade, Sabtu (15/8/2020).

Baca Juga: Bobol Gawang Man City, Maxwel Cornet Kini Sejajar dengan Lionel Messi

Formasi yang tak biasa tersebut membuat para pemain arahan Guardiola kikuk dan akhirnya berhasil dimanfaakan oleh Lyon pada babak pertama. 

Guardiola mengembalikan skema menjadi 4-3-3 saat memasukkan Riyad Mahrez pada menit ke-56. 

"Saya sangat terkejut. Man City menjadi favorit juara dengan standar pemain yang mereka miliki di skuad mereka, tetapi mereka tidak tampil sesuai yang diharapkan hari ini," kata Ferdinand seperti dikutip BolaSport.com dari BT Sport. 

"Kami membicarakan babak pertama, Pep Guardiola mengutak-atik formasinya, bermain-main dengan susunan pemain."

"Menurut saya, pemainnya yang paling kreatif justru berada di luar lapangan dan kami melihat ketika Riyad Mahrez masuk, mereka tampak menjadi tim yang jauh lebih baik."

Baca Juga: Man City Disingkirkan Olympique Lyon, Kevin De Bruyne: Itu Lagu Lama

"Saya pikir Pep Guardiola harus menyalahkan dirinya sendiri dalam hal seleksi pemain dan cara dia mengubah formasi."

"Anda membutuhkan pemain kreatif untuk menarik keluar pemain lawan, menciptakan ruang kosong bagi para pelari untuk kemudian masuk ke pertahanan, dan mereka tidak melakukannya cukup sering pada laga ini," tutur peraih satu gelar Liga Champions bersama Man United ini.

Eks kiper Man City, Joe Hart, juga mengkritik mantan timnya karena menggunakan pendekatan konservatif. 

Hart khawatir akan dampak mental yang akan ditimbulkan akibat pendekatan tersebut pada pasukan Guardiola.

"Dia ada di sana untuk memenangi Liga Champions. Itu bukan hal yang mudah dilakukan. Mungkin mereka mencoba bertindak terlalu jauh dengan bersikap konservatif. Itu membutuhkan pendekatan yang berbeda," ucap Hart. 

"Saya pikir Man City benar-benar percaya sebelum pertandingan ini bahwa tidak ada kutukan di perempat final. Akan tetapi, setelah ini mereka tentu akan sulit untuk memulihkan mentalnya," ujarnya mengakhiri. 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ade Jayadireja
REKOMENDASI HARI INI

Nilai Hadiah Daihatsu Indonesia Masters 2025 Meningkat, Anthony Ginting Ingin Ulangi Pencapaian Manis pada 2018 dan 2020

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136