"Kedua pemain arahan dari Pak Ruddy (Widodo, General Manajer Arema FC) cuma suruh lihat, sambil menunggu pelatih datang," ucap Charis Yulianto dilansir Bolasport.com dari Tribun Jatim.
"Kebutuhan posisi apa yang harus kami tambal nanti pelatih kepala yang lebih tahu," kata Charis Yulianto, Rabu (19/8/2020).
Di sisi lain, mantan pemain timnas Indonesia itu belum bisa menilai performa kedua pemain asal Negeri Samba itu.
Sebab keduanya baru sekali mengikuti latihan bersama Dendi Santoso Cs, yakni saat berlatih di Stadion Kanjuruhan, Malang, Selasa (18/8/2020).
Baca Juga: Abduh Lestaluhu Masih Beradaptasi dengan Skuad Tira Persikabo
Hanya saja, Charis berpendapat bahwa keduanya punya kemampuan dasar yang cukup baik.
"Saya belum bisa menilai permainan secara keseluruhan karena baru sekali ikut berlatih, tapi secara teknik maupun decision cukup baik," jelasnya.
Arema FC memang butuh menghadirkan sejumlah pilar baru untuk menyongsong kembalinya Liga 1 2020.
Seperti diketahui, tim yang identik dengan Singa dan warna biru itu baru saja ditinggal oleh tiga pilarnya, mulai dari pelatih kepala Mario Gomez, asisten pelatih Marcos Gonzales, dan satu pemain asing Jonathan Bauman.
Ketiga pilar asal Argentina itu memutuskan hengkang karena tidak setuju dengan kebijakan pemotongan gaji hingga 50 persen.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | Jatim.tribunnews.com |
Komentar