Kemiripan terakhir ialah gol ketiga alias gol penentu kemenangan bagi Sevilla terjadi pada rentang menit yang sama.
Carlos Bacca menyumbangkan gol ketiga bagi Sevilla saat bertemu dengan wakil Ukraina, Dnipro Dnipropetrosvk, pada menit ke-73 di final 2014-2015.
Sementara gol ketiga Sevilla yang lahir dari sepakan kaki kanan Coke ke gawang Liverpool di final 2015-2016 terjadi pada menit ke-70.
Dini hari tadi, giliran tendangan salto Diego Carlos yang berbelok arah usai mengenai kaki Romelu Lukaku pada menit ke-74 membawa Sevilla unggul 3-2 atas Inter Milan dan skor itu bertahan sampai akhir laga.
Demikianlah sejumlah kemiripan yang menjadi cerita menarik usai keberhasilan Sevilla mempertahankan catatan 100 persen mereka di final Piala UEFA ataupun Liga Europa.
Proficiat, Sevilla!
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar