"Ada beberapa hal yang berkaitan dengan masalah tersebut, jadi kami juga melakukan koordinasi dengan pihak berwajib seperti Polda Jawa Timur, Jawa Barat, kemudian Daerah Istimewa Yogyakarta. Nanti kami fokus untuk berkoordinasi lagi di sana," kata Sudjarno dalam jumpa pers yang turut dihadiri BolaSport.com diPolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (4/9/2020).
Tak hanya itu, Sudjarno menegaskan bahwa format dari lanjutan Liga 1 ini akan menjalankan pertandingan tanpa suporter dan tanpa penonton.
"Tanpa penonton di stadion termasuk nonton bareng suporter juga tidak boleh," ucapnya.
PT LIB menyarankan agar suporter ataupun penonton bisa melihat di televisi ataupun streaming karena operator sudah memfasilitasi hal itu dengan lengkap.
"Silakan nonton di televisi saja. Karena ada siaran langsung juga, ada yang streaming, ada live, dan televisi berbayar juga. Sudah ada semua, jadi harapan kami untuk suporter dan penonton cukup menikmati pertandingan dari rumah saja," ujar Sudjarno.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Bongkar Pesan Mendiang Ayahnya tentang Cara Bertarung
"Tentu saja harapan kami sebagai operator, suporter bisa memahami masalah ini."
Untuk mewujudkan hal itu, PT LIB pun melibatkan klub-klub Liga 1 dan tentu saja polisi daerah agar dapat dieksekusi dengan baik supaya penonton tidak datang ke stadion ataupun menggelar nonton bersama.
"Tentunya peran klub juga tak bisa lepas karena mereka harus ikut memberikan pemahaman kepada suporter masing-masing. Koordinasi juga kami lakukan dengan Kepala Daerah dan Kapolda. Tentu harapan kami supaya langkah-langkah antisipasi ini bisa dilakukan sedemikan rupa," tutur Sudjarno.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar