BOLASPORT.COM - Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton, berharap sesi kualifikasi seri Formula 1 (F1) GP Italia tak diwarnai kekacauan seperti musim lalu.
Lewis Hamilton mampu mengawali penampilannya pada seri balap kedelapan F1 GP Italia di Sirkuit Monza, Italia, dengan baik.
Lewis Hamilton mencetak waktu lap tercepat pada sesi latihan bebas (free practice/FP) kedua GP Italia, Jumat (5/9/2020).
Dalam simulasi kualifikasi pada akhir sesi FP2 GP Italia, Hamilton membukukan waktu lap tercepat 1 menit 20,192 detik.
Baca Juga: Jadwal F1 GP Italia 2020 - Ferrari Terancam Jadi Penggembira di Kandang Sendiri
Hamilton nyaris unggul satu detik dari pembalap tim lainnya. Hanya rekan setim Hamilton, Valtteri Bottas, yang mampu menempel dengan gap 0,262 detik.
Sang juara bertahan pun tampaknya tak akan menghadapi masalah berarti saat kualifikasi kendati "party mode" mulai dilarang pada seri balap GP Italia.
Sekadar informasi, Mercedes sebelumnya memiliki mode khusus yang akan meningkatkan performa mesin dalam satu lap di kualifikasi.
Adapun satu-satunya kekhawatiran Hamilton adalah situasi yang kacau karena seluruh pembalap berlomba-lomba untuk mendapatkan slipstream.
Baca Juga: Bos Formula 1: Carlos Sainz Jr Pasti Ciut Melihat Ferrari Sekarang
Karakter Sirkuit Monza yang didominasi oleh trek lurus yang panjang membuat efek slipstream sangat berarti banyak untuk menciptakan waktu lap yang baik.
Menit terakhir kualifikasi F1 GP Italia pada 2019 diwarnai pemandangan yang aneh saat 10 pembalap tersisa berebutan untuk membuntuti rivalnya demi mencuri angin.
Nyaris tidak ada pembalap yang menuntaskan out lap terakhir mereka. Hanya Carlos Sainz (McLaren) seorang meski posisinya tidak berubah.
Pemandangan serupa terlihat pada sesi latihan bebas GP Italia kali ini. Beberapa pembalap mengeluh karena terhalang pembalap lain yang melaju dengan kecepatan rendah.
"Situasinya sulit pada musim lalu dan tentu saja kami bahkan tidak dapat menuntuaskan lap terakhir," kata Hamilton, dilansir BolaSport.com dari Motorsport.
"Ini akan menarik. Saya dengar mereka [Race Director] kemungkinan akan memberlakukan waktu minimal untuk out lap, mungkin itu akan membantu."
"Tetapi saya pikir tikungan terakhir tetap menjadi sebua mimpi buruk karena semua orang berusaha menjaga jarak. Pastinya akan menjadi pekerjaan yang sulit," imbuhnya.
Musim lalu Hamilton menempati posisi kedua pada sesi kualifikasi GP Italia. Dia terpaut 0,039 detik dari Charles Leclerc (Ferrari) yang menjadi pole sitter.
1. Lewis Hamilton (Mercedes) 1m 20.192
2. Valtteri Bottas (Mercedes) 1m 20.454
3. Lando Norris (McLaren) 1m 21.089
4. Pierre Gasly (AlphaTauri) 1m 21.121
5. Max Verstappen (Red Bull Racing) 1m 21.228
6. Carlos Sainz (McLaren) 1m 21.313
7. Daniil Kvyat (AlphaTauri) 1m 21.376
8. Lance Stroll (Racing Point) 21.389
9. Charles Leclerc (Ferrari) 1m 21.503
10. Sergio Perez (Racing Point) 1m 21.594
11. Esteban Ocon (Renault) 1m 21.697
12. Sebastian Vettel (Ferrari) 1m 21.733
13. Antonio Giovinazzi (Alfa Romeo) 1m 21.786
14. Alexander Albon (Red Bull Racing) 1m 21.883
15. Daniel Ricciardo (Renault) 1m 22.080
16. Kevin Magnussen (Haas) 1m 22.088
17. Kimi Raikkonen (Alfa Romeo) 1m 22.147
18. Romain Grosjean (Haas) 1m 22.254
19. Nicholas Latifi (Williams) 1m 22.825
20. George Russell (Williams) 1m 22.927
Baca Juga: Lewis Hamilton Paham Perasaan Fans yang Sebut F1 Membosankan
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | motorsport.com |
Komentar