Adapun Greenwood mengungkapkan permintaan maafnya melalui sebuah tulisan yang disiarkan di laman resmi klubnya, Manchester United.
"Sekarang saya memiliki kesempatan untuk merenungkan apa yang terjadi. Saya hanya bisa meminta maaf kepada semua orang atas rasa malu yang saya timbulkan," kata Greenwood, dikutip BolaSport.com dari laman resmi klub.
"Saya tidak bertanggung jawab dengan melanggar protokol COVID-19 yang diterapkan untuk melindungi pemain, staf, dan publik."
Baca Juga: Bek Wolves Buka Peluang Bela Timnas Indonesia, Bisa Jadi Duet Elkan Baggot di Skuat Shin Tae-yong
"Secara khusus, saya ingin meminta maaf kepada Gareth Southgate, karena telah mengecewakannya, ketika dia telah menunjukkan kepercayaan yang besar kepada saya."
"Bermain untuk timnas Inggris adalah salah satu momen paling membanggakan dalam hidup saya dan saya hanya menyalahkan diri saya sendiri atas kesalahan besar ini."
"Saya berjanji kepada keluarga saya, para penggemar, Manchester United dan timnas Inggris bahwa ini adalah pelajaran yang akan saya ingat," ujarnya mengakhiri.
Baca Juga: Usai dari Kroasia, Timnas U-19 Indonesia Kemungkinan Besar Lanjutkan TC di Turki
Pelatih keduanya di timnas Inggris, Gareth Southgate pun telah memberikan komentarnya terkait masalah Foden dan Greenwood ini.
Southgate merasa bahwa tindakan Foden dan Grenwood ini tidak bisa diterima.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Manchester United, Inews.co.uk, twitter.com/philfoden |
Komentar