Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tanpa Marc Marquez, MotoGP Kehilangan Pemimpin yang Sesungguhnya

By Delia Mustikasari - Kamis, 10 September 2020 | 07:30 WIB
Casey Stoner dan Marc Marquez
TWITTER.COM/VI5MU
Casey Stoner dan Marc Marquez

Tentang upaya Marquez untuk pulih lebih awal dari cedera, pria 34 tahun tersebut mengatakan bahwa semua pembalap mengalaminya.

"Jika tidak, Anda tidak akan menjadi pembalap MotoGP. Kecelakaan tidak bisa dihindari dan Anda harus mengatasinya. Kecelakaan separah Marc selalu terjadi. Menurut saya, sangat tidak mungkin untuk pulih dalam rentang waktu yang singkat itu," ujar Stoner.

Baca Juga: Rekap Hasil Simulasi Piala Uber 2020 - Tim Garuda Targetkan Juara

"Saya pikir jika dia istirahat satu atau dua minggu pertama, dia mungkin memiliki kekuatan yang cukup untuk mengikuti sisa musim ini dan perlahan-lahan menuju ke depan. Dari cara balapannya, dia mungkin bisa masih menang."

"Tetapi, saya pikir terlalu dini untuk kembali dengan cedera seperti itu. Hal ini pasti sulit baginya karena menunggu satu atau dua minggu ekstra bisa memberinya kesempatan menjadi juara," ucap pemegang dua gelar juara dunia MotoGP itu.

Honda tanpa Marquez dinilai Stoner sama saja karena semua pembalap bisa memenangi balapan dengan menggunakan motor apa pun.

"Mereka hanya memiliki beberapa sifat yang berbeda dan dimana mereka menemukan kecepatannya," kata Stoner.

"Perbedaan besar adalah sekali lagi tidak ada pemimpin bagi para pembalap. Jika Anda bukan seorang pemimpin, Anda adalah pengikut dan Anda perlu melihat seseorang melakukan sesuatu dengan motor untuk membuat percaya pada diri sendiri," tutur Stoner.

"Saya mengalaminya di Ducati. Ketika saya tidak ada di sana, Ducati benar-benar mengalami sedikit kesulitan. Saya belum tentu menyebut diri saya seorang pemimpi,  tetapi saya tidak pernah melihat ke depan dan berpikir rumput tetangga lebih hijau," aku Stoner.

Stoner saat itu selalu berpikir bahwa motor yang harus dia tangani dan ada cara untuk mengetahui kecepatannya.

"Itulah yang dilakukan Marc dan dengan itu orang melihat apa yang bisa dilakukan motor dan berpikir 'Saya bisa di setidaknya lebih dekat ke depan '," ujar Stoner.

"Tanpa Marc di sana, mereka (Honda) tampaknya sedikit tersesat dalam menunjukkan kemampuan motornya."

Baca Juga: Gara-gara Marc Marquez Absen, MotoGP 2020 Torehkan Hasil yang Aneh

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Crash.net

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
15
34
2
Persib
13
29
3
Borneo
15
26
4
Persija Jakarta
15
25
5
Bali United
14
24
6
Persita
15
24
7
PSM
14
23
8
Dewa United
15
22
9
Arema
15
22
10
PSBS Biak
15
22
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X