Untuk bisa mengembalikan kondisi fisik seperti sebelumnya, Irfan Jaya bahkan mengajak rekan satu kamarnya, yakni Muhammad Hidayat, untuk menambah latihan pribadi di mes setelah latihan bersama tim.
Pemain bernomor punggung 41 itu melakukan inisiatif dan tak ada instruksi khusus dari pelatih untuk menambah porsi latihan.
Irfan Jaya mengaku hal yang dilakukan itu sebenarnya cara dia untuk memberikan yang terbaik bagi tim.
Dengan menjalani latihan tambahan, hasil yang didapatkan pun diharapkan akan lebih maksimal.
Baca Juga: Pelatih Persebaya Senang Adanya Satgas Anti Mafia Bola
Memiliki rekan yang turut menambah latihan pribadi membuat Irfan jadi lebih bersemangat.
Namun, dengan menjalani latihan tambahan, tentu saja Irfan harus memperhatikan kondisi tubuhnya.
Setelah libur lima bulan, jika dipaksakan untuk latihan terlalu berat tentu saja ditakutkan ada risiko mengalami cedera.
Oleh karena itu penyerang asal Bantaeng tersebut mengaku grogi saat menjalani persiapan Liga 1.
Menurutnya selama persiapan ini, ia harus ekstra hati-hati karena jika ada benturan keras bisa mengakibatkan cedera.
"Di dalam latihan menjaga jangan sampai kontak terlalu keras. Grogi juga di latihan bersama teman, takut cedera," ujar Irfan Jaya.
"Hal itu berbeda dari pertandingan yang memang harus berani keras dan jangan takut cedera," tuturnya.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Persebaya.id |
Komentar