"Di game kedua saya lebih tahu permainan lawan seperti apa. Tadi kami sama-sama ulet dan berusaha nggak melakukan kesalahan karena kami tahu cari poin itu susah," ucap dia menjelaskan.
Lebih lanjut, Gregoria Mariska Tunjung berharap tim Garuda bisa menjadi pemenang pada simulasi ini.
Namun, secara keseluruhan, dia masih belum puas dengan penampilannya sepanjang turun pada ajang internal PP PBSI tersebut.
Dari total tiga pertandingan, Gregoria menang dua kali.
Sebelum menundukkan Ruselli Hartawan, atlet yang akrab disapa Jorji itu juga sukses mengalahkan Fitriani dari tim Rajawali dengan skor 21-15, 21-10.
Baca Juga: Hasil Simulasi Piala Uber 2020 - Menang Lewat Tiga Gim, Gregoria Dulang Poin Pertama bagi Garuda
Adapun kekalahan ditelan Gregoria saat menghadapi pemain muda Putri Kusuma Wardani dari tim Harimau.
Saa itu, Gregoria kalah dengan skor 17-21, 21-5, 18-21.
"Kalau dibilang puas sih belum, di pertandingan tadi saya merasa masih terlalu mudah memberi kemenangan untuk lawan di game pertama," kata Gregoria.
"Kalau dari penampilan saya secara keseluruhan, saya merasa error-nya masih banyak dan daya tahan tubuh di lapangan harus ditingkatkan lagi," ucap dia menjelaskan.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar