Oleh sebab itu, Nurmagomedov sadar jika Gaethje berpotensi bisa merebut sabuk juara kelas ringan UFC miliknya.
Petarung Rusia itu sebelumnya belum pernah bertarung lagi sejak menang atas Dustin Poirier pada September 2019 lalu.
Kini, Nurmagomedov sedang menatap pertarungan selanjutnya melawan Gaethje pada UFC 254, 24 Oktober mendatang.
Jika Gaethje berhasil ditumbangkan, Nurmagomedov direncanakan sudah mempunyai lawan selanjutnya.
Dia berpotensi untuk menghadapi Georges St-Pierre yang dikenal sebagai legenda UFC itu.
Baca Juga: MotoGP San Marino 2020 - Cal Crutchlow Ungkap Kondisi Lengannya
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | sportbible.com |
Komentar