Nilai tersebut didapatkan setelah melalui berbagai ujian dari para penguji: Renzo Ulivieri (teknik dan taktik sepak bola), Felice Accame (komunikasi), Isabella Croce (psikologi), Ferretto Ferretti (metodologi latihan), dan Maria Grazia Rubenni (medis).
Kendati mendapat nilai nyaris sempurna, Pirlo rupanya bukan yang terbaik dalam ujian tersebut.
Baca Juga: Terungkap, Romelu Lukaku adalah Cinta Pertama Ronald Koeman di Barcelona
Pirlo hanya berhasil menduduki peringkat kedua terbaik dan kalah dari rekan seangkatannya, Thiago Motta.
Motta berhasil meraih nilai 108 dari nilai maksimal 110 dalam ujian lisensi pelatih UEFA Pro.
Motta sebelumnya pernah melatih klub Serie A, Genoa, dalam periode 22 Oktober 2019 sampai 28 Desember 2019.
Namun, Motta dipecat setelah menjalani 10 laga dengan hanya berhasil meraih 2 kemenangan.
Saat ini, Motta belum menjadi pelatih klub mana pun setelah mendapatkan lisensi pelatih UEFA Pro.
Baca Juga: Putus Asa di Chelsea, Olivier Giroud Akui Hampir Bergabung dengan Tottenham Hotspur
Selain Pirlo dan Motta, ada nama-nama tenar lainnya yang juga berhasil lulus, seperti Luca Toni, Morgan De Sanctis, Cristian Chivu, Daniele Bonera, Vincenzo Italiano, dan Paolo Montero.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Tuttomercatoweb |
Komentar