"Stefan sudah mengeluh tentang mati rasa setelah Misano pertama [MotoGP San Marino]," kata Alberto Puig, dilansir BolaSport.com dari Speedweek.com.
"Menurut Bradl saat itu tidak terlalu buruk. Namun kemudian, masalah itu berulang kali kambuh, ternyata operasi yang harus dijalani bukan perkara mudah."
Puig melihat kondisi lengan Bradl bisa membahayakan sang pembalap itu sendiri serta rival-rivalnya di lintasan.
"Alasan dia untuk berhenti setelah FP1, karena dia tidak punya tenaga di tangan kanannya," ucap Puig menambahkan.
"Jika dia tidak bisa mengendalikan motor balap, bisa berbahaya tidak hanya kepadanya, tapi juga pembalap lain," kata Puig.
Dengan mundurnya Bradl, Honda hanya bisa mengandalkan Alex Marquez (Repsol Honda) dan Takaaki Nakagami (LCR Honda) pada balapan MotoGP Emilia Romagna.
MotoGP Emilia Romagna akan berlangsung di Sirkuit Misano pada Minggu (20/9/2020).
Baca Juga: Piala Thomas dan Uber 2020 Batal, Begini Respons Pemain Malaysia
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar