Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Joan Mir: Jadi Juara MotoGP 2020? Penuhi Target Ini Dulu deh

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 21 September 2020 | 15:21 WIB
Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, menjadi runner-up balapan MotoGP Emilia Romagna di Sirkuit Misano, Italia, 20 September 2020.
WWW.SUZUKI-RACING.COM
Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, menjadi runner-up balapan MotoGP Emilia Romagna di Sirkuit Misano, Italia, 20 September 2020.

BOLASPORT.COM - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, mulai melihat dirinya sebagai kandidat juara MotoGP 2020. Namun, ada target lain yang ingin dicapainya lebih dulu.

Joan Mir kembali mencuri perhatian menyusul performa impresif pada balapan seri ketujuh MotoGP Emilia Romagna di Sirkuit Misano, Italia, Minggu (21/9/2020).

Posisi finis kedua diraih Joan Mir setelah sukses menyusul Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) dan Pol Espargaro (Red Bull KTM) pada pengujung lomba.

Hasil podium di Misano melanjutkan tren positif Mir.

Baca Juga: Hasil MotoGP Emilia Romagna 2020 - Maverick Vinales Menang dan Hancurkan Kutukan Misano

Sejak merebut podium pertama di MotoGP pada balapan seri keempat di Austria, Mir berubah menjadi pembalap paling konsisten di MotoGP.

Mir tak pernah finis lebih buruk dari posisi keempat dalam empat balapan terakhir. Ditambah dengan tiga hasil podium, Mir merangsek ke grup teratas klasemen MotoGP.

Mir saat ini menempati posisi keempat dengan koleksi 80 poin.

Pembalap asal Mallorca tersebut hanya terpaut empat poin dari Andrea Dovizioso (Ducati) di puncak klasemen.

Baca Juga: Klasemen MotoGP 2020 - Dovizioso Masih Selamat, Vinales Samai Poin Quartararo

Dengan tujuh balapan tersisa pada MotoGP 2020, Mir berpeluang menjadi juara. Lebih-lebih, konsistensinya menjadi anomali di tengah kompetisi yang sulit diprediksi.

Dilansir BolaSport.com dari GPone, Joan Mir tidak berpikir soal persaingan gelar juara.

Namun begitu, dengan situasi yang dialaminya sekarang, pembalap berusia 22 tahun tersebut tidak dapat mengabaikan kesempatan yang dimilikinya.

"Poin yang diperebutkan masih terlalu banyak, tetapi benar bahwa di paruh musim ini poin saya dekat, mungkin saya bisa berpikir kejuaraannya dimulai dari sini," kata Mir.

"Empat pembalap termasuk saya memiliki poin yang hampir sama, kita lihat apakah kami bisa mempertahankan konsistensi ini sampai balapan terakhir."

Baca Juga: MotoGP Emilia Romagna 2020 - Geng Valentino Rossi Ambyar Usai Berjaya

Ada alasan kenapa Mir tidak sepenuhnya pede dengan potensi yang dimilikinya. Sebab, dia masih kehilangan satu pencapaian penting untuk menjadi juara.

Di antara empat pembalap teratas di klasemen sementara, cuma Mir yang belum pernah membukukan kemenangan pada musim ini.

Kelemahan Suzuki saat kualifikasi serta fase awal perlombaan menjadi alasannya.

Baca Juga: Ritme Masih Lambat, Pembalap Indonesia Merasa Bikin Kemajuan di Misano

Mir baru dua kali start dari dua baris terdepan (enam grid teratas) pada balapan musim ini. Catatan rekan setimnya, Alex Rins, di kualifikasi pun tidak lebih baik.

Pada balapan terakhir Mir start dari posisi ke-11. Padahal dia menjadi salah satu pembalap dengan ritme balapan terbaik pada sesi latihan bebas terakhir.

Mir sendiri telah menunjukkan potensinya jika mendapat posisi start yang ideal.

Pada balapan seri kelima MotoGP Styria, Mir hampir menang setelah start dari posisi keempat dan memimpin perlombaan sejak lap ketiga.

Mir kala itu telah jauh memimpin di depan (unggul 2 detik) saat balapan menyisakan 12 lap. Sayangnya, kemenangan Mir buyar karena balapan dihentikan.

Pembalap Suzuki Escstar, Joan Mir, saat memimpin balapan MotoGP Styria di Red Bull Ring, Austria. 23 Agustus 2020. Tampak Joan Mir sedang diikuti oleh Jack Miller (Pramac Racing/43) dan Takaaki Nakagami (LCR Honda/30).
WWW.SUZUKI-RACING.COM
Pembalap Suzuki Escstar, Joan Mir, saat memimpin balapan MotoGP Styria di Red Bull Ring, Austria. 23 Agustus 2020. Tampak Joan Mir sedang diikuti oleh Jack Miller (Pramac Racing/43) dan Takaaki Nakagami (LCR Honda/30).

"Saya belum mencetak kemenangan dan itulah target jangka pendek saya. Tetapi, sementara itu, penting untuk mencetak banyak poin,"  kata juara Moto3 musim 2017 itu.

"Di Austria saya bisa saja menang, mungkin di sini juga dengan kualifikasi yang bagus. Jadi saat membuat kemajuan di kualifikasi, saya akan mengejar kemenangan."

Suzuki telah mengalami puasa gelar selama dua dekade di kelas premier.

Gelar terakhir pabrikan asal Hamamatsu itu terjadi pada musim 2000. Kala itu pembalap Amerika Serikat, Kenny Roberts Jr., menjadi kampiun GP500.

Baca Juga: Tear Off Helm Fabio Quartararo Jadi Biang Hancurnya Performa Hebat Duo Pramac?

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
19
46
2
Arsenal
20
40
3
Nottm Forest
19
37
4
Chelsea
20
36
5
Newcastle
20
35
6
Man City
20
34
7
Bournemouth
20
33
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
20
30
10
Brighton
20
28
Klub
D
P
1
Persebaya
17
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
17
31
4
Arema
17
28
5
Bali United
16
27
6
PSM
16
27
7
Persik
17
27
8
Borneo
17
26
9
PSBS Biak
17
25
10
Dewa United
17
25
Klub
D
P
1
Real Madrid
19
43
2
Atlético Madrid
18
41
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Napoli
19
44
2
Atalanta
18
41
3
Inter
17
40
4
Lazio
18
35
5
Juventus
18
32
6
Fiorentina
18
32
7
Bologna
17
28
8
Milan
17
27
9
Udinese
19
25
10
Torino
19
21
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X