Data telemetri pembalap didikan Valentino Rossi itu langsung jadi rujukan semua pembalap Ducati.
Bagnaia, sebab mampu memaksimal potensi motor Desmosedici disetiap karakteristik lintasan untuk tampil gemilang.
Namun, Bagnaia justru mendapati nasib sial ketika balapan kedua di Misano.
Dia mengalami kecelakaan ketika sedang memimpin balapan dengan jarak kisaran 5 detik dari Maverick Vinales.
Baca Juga: Saran Teman Khabib Nurmagomedov bagi Jorge Masividal dan Colby Covington
Walaupun gagal finis pertama, Bagnaia tetap mendapatkan apresiasi dari Zarco.
Sebenarnya performa ciamik yang diperlihatkan Bagnaia ini bukan sebuah berita baik bagi Zarco.
Kedua pembalap tersebut saat ini tengah bersaing untuk satu slot kosong menghuni tim pabrikan Ducati pada 2021.
Akan tetapi, Zarco tetap senang dengan kinerja yang ditunjukkan oleh Bagnaia.
Baca Juga: BAM Ikut Klarifikasi Percakapan Lee Zii Jia dengan Viktor Axelsen soal Piala Thomas dan Uber 2020
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
Komentar