Namun, langkah yang dilakukan oleh PSSI ini malah menjadi sebuah pertanyaan besar terkait kejelasan kompetisi kedepan.
Persiraja Banda Aceh menjadi salah satu kontestan yang meminta PSSI untuk dapat memberikan jawaban untuk hal tersebut.
Baca Juga: Ajudan Pribadi Siapkan Hadiah Mewah untuk Klub Liga 1, Ini Syaratnya
Hal ini disampaikan langsung oleh Presiden Persiraja, Nazaruddin Dek Gam, pada 30 September 2020.
Nazaruddin Dek Gam bahkan memberikan ultimatum keras kepada PSSI dan PT LIB terkait kejelasan kompetisi.
Ultimatum tersebut berisikan kalau kompetisi tidak ada kejelasan sesuai waktu yang diminta, Persiraja Banda Aceh akan ancam tidak akan ikut Liga 1 2020.
Baca Juga: PSSI Bocorkan Tiga Dampak Besar Kalau Liga 1 dan Liga 2 Dihentikan
"Kami memberi waktu kepada PT LIB atau PSSI, selambat-lambatnya dua minggu harus jelas, liga lanjut atau dibubarkan," kata Nazaruddin Dek Gam seperti dilansir oleh BolaSport.com dari Instagram Persiraja.
"Kalau sampai November 2020 juga belum ada kepastian, maka kalau liga ini dimulai Desember 2020, kami (Persiraja) tidak ikut lagi," ujar Nazaruddin.
"Jadi, kami kasih waktu kepada PSSI untuk memutuskan liga lanjut atau dibubarkan," tutur Presiden Persiraja Banda Aceh tersebut.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Instagram/persiraja_official |
Komentar