"Turnamen ini merupakan ide yang bagus untuk membuat kami semua termotivasi selama off season kami," kata pemain berusia 27 tahun tersebut, dilansir BolaSport.com dari Thestar.co.my.
Malaysia adalah salah satu negara yang memutuskan absen dari Denmark Open 2020 pada 13-18 Oktober mendatang.
Keputusan itu diambil BAM karena tak mau mengambil risiko tertular virus Corona alias Covid-19 dengan hanya mengikuti satu turnamen.
Semula, Denmark bakal menjadi tuan rumah untuk tiga kompetisi secara beruntun yakni Piala Thomas dan Uber 2020, Denmark Open, dan Denmark Masters.
Namun, rencana tersebut berubah setelah BWF memutuskan untuk menunda pelaksanaan Piala Thomas dan Uber hingga tahun depan serta membatalkan Denmark Masters.
Baca Juga: Floyd Mayweather Jr Klaim Lebih Berprestasi dari Muhammad Ali
Merespons kondisi terkini itulah, BAM akhirnya memilih menyelenggarakan turnamen internal agar jiwa kompetisi para atlet tetap terjaga.
"Kami tidak bisa berbuat apa-apa sekarang kecuali menerima situasi saat ini. Kami harus menjaga kesehatan sendiri," ucap Soniia Cheah.
"Saya bertujuan menggunakan waktu saya sepenuhnya. Saya ingin meningkatkan di area permainan saya sebanyak yang saya bisa," kata Cheah lagi.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Thestar.co.my |
Komentar