Sementara penghuni posisi buncit adalah Electricite du Cambodge.
Liga Kamboja hanya menyisakan tiga pertandingan dan diperkirakan pada akhir Oktober sudah selesai.
Pendukung pun diizinkan memasuki stadion mulai akhir September kemarin, namun hanya sebanyak 10 persen dari kapasitas stadion.
Baca Juga: Liga 1 Tidak Berjalan, Ada Kemunduran dari Sepak Bola Indonesia
VIETNAM
Vetnam sempat mengalami lika-liku dalam menggulirkan kompetisi sepak bola.
Negara berpenduduk 95,54 juta orang itu sudah mengalami tiga kali penundaan kompetisi.
Hal tersebut disebabkan melonjaknya kasus COVID-19 yang tak terduga.
Namun, sejak bergulir pada akhir Juli kemarin, hingga kini tak lagi terjadi penangguhan kompetisi.
Format kompetisi menganut paham seperti yang diterapkan Kamboja.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com, Strait Times, Bangkok Post, fas.org.sg, vff.org.vn |
Komentar