"Kami kehilangan banyak karena kami tidak memiliki grip belakang yang cukup dan sulit untuk mengendalikan motor," aku Rossi.
Situasi bisa menjadi hari yang sangat berbeda bagi Yamaha jika hujan tidak turun lagi dengan keempat M1 berada di puncak dalam daftar pencetak putaran terbaik.
"Ini sangat memalukan juga bagi Yamaha karena semua orang mengharapkan balapan kering dan pada kering M1 bekerja sangat baik. Selama latihan keempat, M1 kuat dan kami bisa membuat balapan yang bagus," ujar Rossi.
Mengingat keadaan yang sulit, pembalap berusia 41 tahun itu memuji pemimpin klasemen MotoGP. Quartararo karena tetap tenang dan melakukan yang terbaik untuk membatasi kerusakan.
"Hari ini dia melakukan pekerjaan yang sangat baik karena dalam kondisi seperti ini sepertinya dengan Yamaha kami menderita. Dia tetap diam, tidak membuat kesalahan dan melakukan pekerjaan dengan baik, sangat penting untuk poin dalam kejuaraan," ujar Rossi.
"Saya juga berpikir bahwa kemenangan di Barcelona pekan lalu itu hebat dan merupakan kemenangan terbaik Quartararo karena kondisinya tidak mudah. Jadi saya pikir dia akan sangat kuat hingga akhir tahun."
Quartararo sekarang memegang keunggulan 10 poin atas Joan Mir (Suzuki Ecstar) dan keunggulan 18 poin atas pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, menuju seri balap MotoGP Aragon, 16-18 Oktober.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik MotoGP Prancis 2020, Wet Race 'Kalahkan' Valentino Rossi
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar