Di sisi lain, variasi yang dilakukan oleh mantan pelatih Persela Lamongan itu tidak hanya berguna untuk mengusir kebosanan.
Aji juga memberikan pengalaman baru bagi Hansamu Yama dkk untuk bermain di posisi yang berbeda.
Mungkin saja suatu saat para pemain Bajul Ijo diharuskan bermain di posisi yang bukan posisi aslinya dalam keadaan darurat.
"Untuk memberikan pengalaman jika memang nanti pada saat pertandingan dibutuhkan perubahan strategi yang drastis," ucap Aji.
Baca Juga: Sergio Romero Diperlakukan Tak Adil, Pemain Man United Kompak Protes
Strategi unik Aji Santoso sangat mirip dengan apa yang dilakukan oleh Shin Tae-yong di timnas U-19 Indonesia.
Selama menggelar pemusatan latihan di Kroasia, Shin Tae-yong beberapa kali melakukan rotasi posisi pemain, terutama di lini tengah dan lini depan.
Dua pemain yang berposisi asli sebagai gelandang, Irfan Jauhari dan Braif Fatari, hampir selalu diplot sebagai striker dalam setiap pertandingan.
Pada laga terakhir kontra Makedonia Utara, Minggu (11/10/2020), juru taktik asal Korea Selatan itu sempat menarik Irfan kembali ke posisi gelandang.
Namun di babak kedua Irfan kembali bermain sebagai striker setelah Shin Tae-yong memasukkan Khairul Zakiri pada menit ke-82.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar