"Kami kehilangan 19 Desember, para jaringan kami menyarankan akhir Januari atau Februari," kata promotor Fury, Bob Arum, dilansir BolaSport.com dari Thesun.co.uk.
"Mereka memberi kami dua tanggal. Dan Fury berkata,'Tidak, saya ingin bertarung tahun ini. Lalu aku pergi melawan Joshua'."
"Di bawah kontrak, dia memiliki hak untuk itu, tidak perlu dipertanyakan. Dia bahkan tidak perlu menunggu hingga 19 Desember, karena kontraknya habis Oktober," ucap Arum.
Dengan Wilder tidak akan memiliki hak untuk meminta pertandingan lagi, Fury berkesempatan akan lepas dari kewajibannya melawan petinju berjuluk The Bronze Bomber tersebut.
"Jelas tidak akan tindakan legal di sana. Apakah mereka akan mengeluh? tentu saja," ujar Arum.
Baca Juga: Saat Mike Tyson Ragu Bisa Habisi Floyd Mayweather Jr di Ring Tinju
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | thesun.co.uk |
Komentar