BOLASPORT.COM - Zlatan Ibrahimovic disebut lebih memiliki pengaruh di Liga Italia dibandingkan dengan Cristiano Ronaldo.
Penyerang AC Milan, Zlatan Ibrahimovic, menjadi sorotan di Liga Italia musim ini.
Hal itu tidak lepas dari penampilan apiknya di lini depan AC Milan.
Baru bermain dua laga, Ibrahimovic telah berhasil mencetak empat gol untuk AC Milan di Liga Italia.
Meski sempat absen karena terinfeksi COVID-19, Ibrahimovic tak perlu waktu lama untuk bisa nyetel lagi dengan Rossoneri.
Baca Juga: Tak Cukup Satu Tahun, Zlatan Ibrahimovic Ingin Lebih Lama di AC Milan
Bahkan, penyerang 39 tahun itu berhasil menjadi aktor utama kemenangan AC Milan atas Inter Milan dalam Derbi Milan.
Ibrahimovic berhasil memborong dua gol kemenangan AC Milan atas Inter Milan dalam laga tersebut.
Penampilan Ibrahimovic bersama AC Milan rupanya mendapat pujian dari berbagai pihak, termasuk mantan pelatih AC Milan, Alberto Zaccheroni.
Tak tanggung-tanggu, Zaccheroni menyebut penyerang asal Swedia itu memiliki pengaruh lebih besar dibandingkan megabintang Juventus, Cristiano Ronaldo, di Liga Italia saat ini.
Menurut Zaccheroni, Ibrahimovic tidak hanya mampu mencetak gol, tapi juga mampu mengembangkan pemain muda Italia.
Baca Juga: Jadi Pahlawan di Derbi Milan, Zlatan Ibrahimovic Sindir Romelu Lukaku
Mantan pelatih yang menukangi AC Milan pada 1998 hingga 2001 itu juga heran Ibrahimovic tidak mendapatkan Ballon d'Or.
"Saya telah melatih para juara hebat dalam karier saya, dari Oliver Bierhoff hingga George Weah hingga Adriano," ucap Zaccheroni, seperti dilansir BolaSport.com dari Goal.
"Tetapi satu-satunya penyesalan yang saya miliki adalah saya tidak pernah melatih Ibrahimovic."
"Dia abadi dan saya masih tidak mengerti mengapa dia tidak pernah memenangkan Ballon d'Or."
"Di Italia, dia telah mengubah keseimbangan lebih dari Ronaldo. Bukan kebetulan bahwa banyak pemain muda tumbuh secara eksponensial sejak kedatangannya."
Baca Juga: Tak Ada yang Bisa Hentikan Zlatan Ibrahimovic, Bahkan COVID-19 Sekalipun!
"Dia tidak hanya mencetak gol. Dia memberikan kepercayaan kepada semua rekan satu timnya, membawa tim di pundaknya pada saat-saat sulit," kata Zaccheroni melanjutkan.
Sejak bergabung pada paruh kedua musim lalu, Ibrahimovic telah mencetak 11 gol dari 20 laga bersama AC Milan di semua kompetisi.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Komentar