BOLASPORT.COM - Pemain asing Persebaya Surabaya, Aryn Williams, ingin bermain di negara asalnya, Australia, jika mendapat tawaran menggiurkan.
Aryn Williams pertama kali menginjakkan kaki di Indonesia pada putaran kedua Liga 1 2019.
Saat itu, Williams didatangkan oleh Persebaya Surabaya dari klub asal India, Neroca FC.
Sejak momen itu, Williams telah bermain dalam 17 pertandingan bersama skuad Bajul Ijo.
Baca Juga: Bos Mercedes Tutup Kemungkinan Kolaborasi Hamilton-Verstappen
Williams juga telah menyumbangkan tiga gol selama kurang lebih satu tahun di Persebaya Surabaya.
Selama menjalani kariernya di Persebaya, Aryn Williams merasa senang.
Terlebih dengan kehadiran suporter yang selalu mendukungnya dalam setiap pertandingan.
Dukungan dan semangat dari Bonek itu bahkan sudah dirasakannya sejak pertama kali tiba di Indonesia.
Baca Juga: Peringkat FIFA - Timnas Indonesia Selevel Kamboja, Thailand Naik, Vietnam Pimpin ASEAN
“Saya datang pada pertengahan musim lalu dan kami bermain melawan Bali United di kandang dan tiket pertandingan terjual habis," kata Williams dilansir Bolasport.com dari Warta Kota.
"Itu adalah pertandingan kedua saya dan membuat saya terkejut."
"Saat Anda sudah bisa menyesuaikan diri, selanjutnya Anda akan membutuhkannya dan sulit bermain tanpa suporter di stadion,” tambahnya.
Meski begitu, Aryn mengaku masih punya keinginan untuk kembali bermain sepak bola di negara asalnya, Australia.
Baca Juga: VIDEO - Gol Spektakuler Anak Asuh Steven Gerrard, Dicetak Dari Tengah Lapangan!
Terutama jika tawaran dari Australia itu lebih baik dari segi finansial.
“Saya masih ingin kembali ke Australia jika mendapat tawaran bagus dari segi keuangan dan datang pada waktu yang tepat untuk karier saya," kata pemain 26 tahun tersebut.
Di sisi lain, Williams mengaku masih menikmati kariernya di Tanah Air.
Tak bisa dipungkiri, Williams merasa Indonesia sebagai salah satu tempat yang hebat untuk bermain sepak bola.
"Tetapi saat ini saya merasa senang di Indonesia. Ini tempat yang hebat untuk bermain sepak bola,” tutur Williams.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | wartakota.tribunnews.com |
Komentar