Penggemar The Red Devils bernama Jamie Wright itu merajah tubuhnya dengan meniru lukisan The Art Of The Game karya Michael Browne.
Baca Juga: Virgil van Dijk Disejajarkan dengan Legenda Nomor 7 Manchester United
Lukisan yang dipamerkan di National Football Museum, Inggris, itu menampilkan Cantona, David Beckham, Gary Neville, dan Sir Alex Ferguson dalam konsep ulang karya Renaisans.
Pose mereka didasarkan pada lukisan abad ke-15 karya Piero della Francesca berjuluk The Resurrection.
Browne menggambarkan kesamaan antara peristiwa alkitabiah Yesus dengan kembalinya Cantona dari larangan 8 bulan setelah insiden tendangan kungfu.
"Ini brilian. Seni meniru kehidupan, kehidupan meniru seni, itu berputar-putar. Tampak hebat. Ini reproduksi lukisan yang bagus," kata Browne, dikutip BolaSport.com dari BBC.
Adapun Wright mengatakan bahwa Cantona merupakan ikon klub dan dia menginginkan tato tersebut selama bertahun-tahun.
"Eric Cantona, dari sudut pandang penggemar United, adalah ikon," ucap Wright.
Baca Juga: Pemain seperti Eric Cantona Tak Akan Bertahan di Era Sepak Bola Sekarang
"Tato ini adalah sesuatu yang telah saya pikirkan selama bertahun-tahun. Ini akan menjadi diri saya seumur hidup."
"Saya mendapat pujian dari fan lain, bukan hanya fan Man United, fan Man City, fan Liverpool."
"Saya tidak bisa menggambarkan ini dengan kata-kata. Ini sangat emosional. Saya telah melihat dia bermain. Itu sangat berarti," tuturnya mengakhiri.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BBC |
Komentar