Sebab PT LIB tak menjelaskan secara detail bagaimana soal pembayaran subsidi dari bulan Oktober hingga Januari 2021 nantinya.
Baca Juga: Barcelona Vs Real Betis - Ajang Comeback Ter Stegen di Liga Spanyol
"Dari yang kemarin itu kalau soal subsidi bakar dibayarkan 25 persen dari nilai sebelumnya yang dijanjikan," kata I Nyoman Suryanthara kepada awak media, Sabtu (7/11/2020).
Namun, yang seharusnya subsidi sudah diterima Persita dari akhir bulan Oktober lalu belum juga diterima hingga saat ini.
"Tapi sampai sekarang ini kami belum menerima subsidi sama sekali," tutur Nyoman.
Bahkan untuk penjelasan termin yang katanya akan dibagi menjadi empat termin untuk pembayarannya juga tak dijelaskan seperti apa.
Oleh karena itu Persita mempertanyakan bagaimana aturan yang tepat untuk subsidi yang sudah dijanjikan dalam penundaan kompetisi tersebut.
Baca Juga: Harapan Rezaldi Hehanussa Tepat di Usia Emas Pesepakbola
"Untuk masalah terminnya itu saya masih belum tahu bagaimana, apakah itu akan dibayar perbulan lagi atau mungkin yang Oktober kami mendapatkan penuh, kami dari manajemen Persita sendiri belum tahu," ujar Nyoman.
Sementara itu untuk saat ini Persita Tangerang dan klub-klub Liga 1 memutusakan meliburkan para pemainnya hingga batas waktu yang tak ditentukan.
Sebab kompetisi baru akan kembali bergulir Februari 2021, dan untuk kepastian tanggal sendiri belum ditentukan oleh PSSI dan PT LIB.
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | BolaSport.com |
