Baca Juga: Jika Barcelona Mampu Wujudkan 2 Hal, Lionel Messi Siap Perpanjang Kontrak
Pengeluaran terbesar tetap berasal dari kewajiban untuk tetap menggaji para pemain dan ofisial tim.
Oleh sebab itu, secara hitungan, sebenarnya Singo Edan tidak berhemat terlalu banyak dengan meliburkan agenda latihan.
"Kalau soal berhemat itu cuma pengeluaran latihan saja, tidak banyak. Kami kan tetap harus menggaji pemain dan ofisial tim," tutur Ruddy.
"Walaupun besarannya hanya 25 persen, kalau tidak ada pemasukan ya terasa sekali," jelasnya.
Baca Juga: Yakin Covid-19 akan Menurun, Arema FC Minta Liga 1 2020 Tak Hanya Dipusatkan di Jawa
Lebih lanjut, Ruddy mengatakan bahwa timnya bisa saja memperpanjang libur jika tidak ada kepastian soal turnamen khusus bagi tim-tim asal Jawa Timur.
Seperti diketahui, beberapa klub Liga 1 asal Jawa Timur berencana untuk menggelar turnamen khusus pada Januari 2021.
Namun bila turnamen itu tidak jadi digelar, maka Hendro Siswanto Cs bisa mendapat kesempatan libur hingga Desember atau bahkan Januari mendatang.
"Mungkin baru latihan lagi sekitar 1 sampai 1,5 bulan menjelang kick-off lanjutan Liga 1 2020," ujarnya.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar