"Sudah jelas nama Dovizioso berada di urutan pertama dalam daftar, kurikulum Dovizioso sudah berbicara," ujar Rivola kepada Sky, dilansir dari GPOne.
"Satu-satunya hal yang bisa saya katakan kepada pembalap mana pun yang ingin bergabung adalah dia harus haus akan kemenangan," imbuhnya.
![CEO Aprilia, Massimo Rivola (kiri), dan Max Biaggi, saat peluncuran ajang balap Campionato FMI Aprilia Sport Production, 18 Januari 2020.](https://cdn.grid.id/crop/0x0:0x0/700x0/photo/2020/02/18/2409532679.png)
Satu-satunya pekerjaan rumah Aprilia untuk meyakinkan Dovizioso adalah menunjukkan keseriusan dalam proyek mereka di MotoGP.
Rivola sadar bahwa jumlah personel yang dimiliki Aprilia mungkin tidak sebesar pabrikan lain.
Namun begitu, Rivola menegaskan bahwa seluruh staf Aprilia akan berusaha maksimal untuk mencapai kesuksesan.
Pola pikir itu juga yang dia harapkan dari calon pembalapnya.
"Siapa pun yang datang harus membawa pisau di gigi mereka dan memberikan 110 persen seperti yang kami lakukan kami di sini," tandasnya.
Baca Juga: MotoGP Valencia 2020 - Pimpin Klasemen MotoGP, Mir Tak Mau Jemawa
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | GPOne.com, Crash.net |