Kehebohan sempat terjadi tatkala Messi berusaha meninggalkan Barcelona pada bursa transfer musim panas 2020.
Upaya Messi berujung kegagalan karena klausul pelepasannya yang bernilai 700 juta euro (Rp 12 triliun) dianggap masih berlaku oleh pihak klub.
Salah satu alasan dia ingin hengkang adalah karena sudah muak atas kondisi tim di bawah komando Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu.
Messi bahkan secara blak-blakan mengatakan bahwa Barcelona era Bartomeu merupakan sebuah bencana.
"Saya tidak senang dan saya ingin pergi," kata Messi dalam wawancara dengan Goal.
"Saya tidak diizinkan melakukan hal itu dengan cara apa pun dan saya akan tetap di klub agar tidak terlibat sengketa hukum."
"Manajemen klub yang dipimpin Bartomeu adalah bencana," tutur Messi lagi.
Messi pun memutuskan bertahan di Camp Nou hingga kontraknya berakhir pada 2021.
Sementara itu, Bartomeu sudah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai pemimpin Azulgrana.
TUDUH COPA AMERICA SETTING-AN
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar