"Benar, saya tak suka mendapat julukan seperti itu," kata sang superstar.
"Menyenangkan mendapat sanjungan karena orang-orang bersikap respek. Mereka tidak mengatakannya dengan niat buruk. Namun, saya pikir sangat berlebihan menyebut saya demikian (Tuhan)," tutur pria kelahiran Rosario itu.
OGAH JADI DIGANTI
Jika Anda menjadi pelatih Barcelona atau timnas Argentina, jangan pernah menarik keluar Messi di tengah laga.
Messi mengaku benci jika harus meninggalkan lapangan saat pertandingan masih berjalan.
"Saya tidak suka diganti. Saya lebih memilih masuk sebagai pemain cadangan dan bermain lebih sedikit daripada diganti," ucap Messi.
Ada alasan tersendiri mengapa dia ogah digantikan di tengah partai.
"Saya mengatakan demikian karena banyak pertandingan selesai di akhir atau Anda menemukan lebih banyak ruang (jelang akhir laga) karena saat itu lawan sudah lelah. Saya lebih memilih masuk sebagai pemain pengganti dan menikmati permainan dibanding diganti dan melewatkan momen terbaik," tutur jebolan akademi Newell's Old Boys itu.
Messi sendiri sudah main 800 kali bareng Barcelona, baik dalam laga kompetitif maupun uji coba.
Baca Juga: Pemain Persipura Gabung Klub Futsal, Jacksen F Tiago Angkat Bicara
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar