Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tak hanya EPA dan Akademi, PSS Sleman Juga Berencana Kembangkan Sekolah Sepak Bola

By Ibnu Shiddiq NF - Rabu, 25 November 2020 | 08:45 WIB
Logo PSS Sleman.
NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM
Logo PSS Sleman.

"Jadi ini memang hasil seleksi, hasil rekomendasi, serta banyak hal yang kami lakukan. Kami berharap ke depan bisa mendapatkan talenta-talenta top yang memang bagus di sepak bola. Mereka bisa kami tingkatkan dengan cepat agar dapat bergerak lebih cepat ke level top," kata Guntur.

Sementara itu, akademi lebih fokus mematangkan potensi talenta muda untuk memulai karier profesional.

"Di layer kedua ada akademi. Di pembinaan sepak bola itu ada yang namanya late developer, jadi perkembangan anak-anak yang relatif lambat. Di masa mudanya mereka tidak begitu terlihat, cenderung diragukan apakah bisa mencapai level top atau tidak," kata Guntur.

Baca Juga: Evan Dimas Akui Gaya Mainnya Terinspirasi Permainan Barcelona

"Tujuan akademi ini salah satunya adalah memfasilitasi talent-talent yang seperti itu. Sudah tampak potensinya, tetapi belum maksimal. Masih harus menunggu satu dua tahun untuk mencapai titik optimal mereka dalam berkembang. Mereka ini yang juga harus dipelihara karena seringkali bakatnya sangat bagus tetapi belum begitu tampak," tambah eks asisten pelatih timnas U-19 ini.

Kemudian ada soccer school atau sekolah sepak bola (SSB) yang diperuntukkan bagi anak-anak yang ingin mengenal sepak bola.

"Tujuan pertama tetap memfasilitasi lebih banyak anak untuk merasakan metodologi PSS Sleman, merasakan berlatih berproses dengan pengelolaan yang jauh lebih intensif," ujar Guntur.

"Jadi soccer school ini masih embrio, mungkin belum akan berjalan tahun ini atau tahun depan, tetapi untuk jangka panjang kami akan mengelolanya sehingga akan ada lebih banyak lagi anak-anak yang bisa merasakan sepak bola yang jauh lebih sistematis," lanjutnya.

"Saya tidak mengatakan bahwa teman-teman di SSB tidak sistematis, bukan demikian. Tetapi, kami memperkenalkan metodologi, memperkenalkan cara berlatih, memperkenalkan cara bermain sesuai dengan apa yang kami yakini benar," tambahnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Tribun Jogja
REKOMENDASI HARI INI

Membandingkan Diri dengan Valentino Rossi dan Marc Marquez Cuma Membawa Petaka untuk Pembalap MotoGP Lainnya

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136