"Dia menunjukkan kepada kami semua apa yang mungkin terjadi jika kami bertarung dengan semua batasan kami sebagai pemain sepak bola."
Baca Juga: Diego Maradona Meninggal Dunia, Barcelona: Terima Kasih untuk Segalanya!
"Tekniknya, daya tahannya, sikapnya, apa pun, dia hanya menunjukkan kepada kita bahwa Anda tidak harus menjadi yang terbaik, Anda tidak harus menjadi yang tersibuk dalam latihan."
"Anda tidak harus selalu tepat waktu, ada kemungkinan Anda masih bisa menjadi pemain terbaik di dunia."
"Dia sangat menyukai permainan ini. Anda bisa melihatnya di setiap detik ketika Anda melihatnya bermain. Bahkan ketika dia sedang pemanasan, dia istimewa."
"Jadi ada Pele, Franz Beckenbauer, tapi Anda semua memiliki pahlawan absolut yang membuat permainan terlihat mudah seperti tidak perlu usaha."
"Akan tetapi, mereka memahami permainan pada level yang berbeda dan itu adalah Maradona."
"Dia memahami permainan pada level yang berbeda. Dia tahu apa yang akan dilakukan pemain lain sebelum mereka tahu."
Baca Juga: VIDEO - Gol Tangan Tuhan Diego Maradona di Piala Dunia 1986
"Itu membuatnya sangat istimewa dan dia mendorong sepak bola ke level yang berbeda," tutur juru taktik asal Jerman ini mengakhiri.
Maradona sendiri sempat memukau para penonton ketika Napoli bertemu Bayer Muenchen pada semi final leg kedua Liga Europa 1989.
Di tengah puluhan ribu penonton yang hadir, Maradona asyik melakukan pemanasan sendiri seperti tengah menari.
This video of Maradona warming up takes new meaning today. “Life is life”.
— Sid Seixeiro (@Sid_Seixeiro) November 25, 2020
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Daily Star |
Komentar