Baca Juga: Arsenal Dapat Kritik Setelah Terus Mainkan David Luiz yang Kepalanya Cedera
Dalam unggahannya, Cavani mengucapkan 'Gracias Negrito' yang dalam bahasa Indonesia berarti terima kasih teman.
Tak lama setelah Istagram Story itu beredar, Cavani langsung menghapusnya setelah dijelaskan kepadanya bahwa itu dapat diartikan berbeda.
— ً (@__RyanClarke) November 29, 2020
Dilansir BolaSport.com dari Sky Sports, atas perbuatan ini FA dipercaya akan melakukan investigasi untuk menyelidiki apakah ada unsur rasisme dalam unggahan Cavani.
Setelah mengetahui tindakannya bisa membuatnya terjerat hukuman, Cavani pun memberikan klarifikasi soal Instagram Story-nya tersebut.
Baca Juga: Shakhtar Donetsk Vs Real Madrid - Los Blancos Bisa Nangis Kedua Kalinya
Cavani berujar kalau pesan yang ia sampaikan dalam Instagram Story itu hanyalah sebuah salam kasih sayang darinya kepada temannya itu.
"Pesan yang saya posting setelah pertandingan pada hari Minggu itu dimaksudkan sebagai salam kasih sayang kepada seorang teman, berterima kasih atas ucapan selamatnya setelah pertandingan," tutur Cavani seperti dikutip BolaSport.com dari Mirror.
Selain itu Cavani juga memperjelas posisinya saat mengunggah gambar tersebut.
Cavani mengatakan kalau ia sama sekali tidak berniat untuk menyinggung siapa pun dan ia juga menentang rasisme dalam bentuk apa pun.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Mirror |
Komentar