BOLASPORT.COM - Pembalap LCR Honda Idemitsu, Takaaki Nakagami, mengakhiri MotoGP 2020 dengan menempati posisi ke-10 dalam tabel klasemen.
Takaaki Nakagami menjadi pembalap Honda terbaik setelah mengungguli Alex Marquez, Stefan Bradl (Repsol Honda) dan rekan satu timnya, Cal Cruthclow.
Takaaki Nakagami meraih pole position pada GP Teruel. Namun, dia gagal melangkah ke finis setelah mengalami kecelakaan.
Baca Juga: Lee Chong Wei Siap Beraksi Lagi di Lapangan Bulu Tangkis pada Nomor Ganda Campuran
Nakagami menjadi pembalap Honda yang stabil tahun ini setelah absennya Marc Marquez (Repsol Honda) setelah mengalami cedera patah lengan tangan kanan pada GP Spanyol.
Pembalap asal Jepang itu mengaku telah menyelidiki data Marquez untuk melihat bagaimana Marquez melakukan pekerjaannya.
Nakagami berbicara tentang bagaimana dia mencoba belajar dari Marc Marquez di semua bidang, terutama pengereman
"Saya bukan Juara Dunia, saya tidak pernah memenangkan balapan MotoGP atau naik podium di MotoGP. Saya sudah memasuki tahun ketiga dan masih belum ada hasil yang luar biasa," kata Nakagami dilansir BolaSport.com dari laman resmi MotoGP.
"Jadi, saya selalu berusaha meningkatkan diri, gaya berkendara saya, pengaturan motor saya. Dari tahun pertama saya selalu melihat data, terutama rekan satu tim saya, Cal. Saya tidak mengubah gaya itu."
"Misalnya, jika saya satu detik lebih cepat dari rekan satu tim saya, saya selalu melihat data karena di beberapa area, 100 persen saya dapat menemukan bahwa dia sedikit lebih cepat. Selalu ada yang bisa ditemukan," ujar Nakagami.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | MotoGP.com |
Komentar