Dia kemudian memenangkan tujuh balapan lagi untuk Yamaha, meningkatkan biaya yang pada akhirnya sia-sia untuk gelar melawan rekan setimnya Jorge Lorenzo dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP paling kontroversial pada 2015.
Rossi belum pernah memenangkan balapan lagi sejak GP Belanda 2017.
Pembalap berusia 41 tahun itu juga melewatkan kesempatan dua balapan di Sirkuit Motorland Aragon karena tertular COVID-19. Hasilnya, dia mengakhiri MotoGP 2020 di posisi ke-15.
Menyoroti penampilannya pada MotoGP 2020, Rossi menyebut GP San Marino yang membuat dia gagal naik podium bersama muridnya, Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT) dan Francesco Bagnaia (Pramac Racing).
"Ada juga beberapa momen bagus pada 2020, seperti balapan pertama Misano Sayangnya Joan Mir mengalahkan saya pada lap terakhir," ucap Rossi.
"Tetapi, saya hanya ketinggalan podium. Saya memiliki balapan yang bagus dan Franco menang di depan Pecco. Luca (Marini) dan (Marco) Bezzecchi lalu finis pertama dan kedua di Moto2. Itu adalah hari yang luar biasa untuk Akademi VR46."
Baca Juga: Takaaki Nagakami 'Mencontek' Data Marc Marquez pada MotoGP 2020
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosport |
Komentar