Scholes menyoroti gol terakhir Leipzig.
Menurut Scholes, gol tersebut bisa tercipta karena kiper Manchester United, David de Gea, membuat blunder.
Di mata Scholes, De Gea seharusnya lebih berani mematahkan umpan kiriman Angelino sebelum disambar oleh Kluivert.
Akan tetapi, De Gea hanya maju sedikit dan membiarkan Kluivert menguasai bola dan mengecohnya untuk mencetak gol.
Scholes menilai De Gea tidak memotong umpan Angelino karena takut mendapat cedera.
Baca Juga: Hasil Liga Champions - Nyaris Lolos Dramatis, Man United Gugur Digasak Leipzig 2-3
"David de Gea, dia mengagalkan semuanya bukan? Pada dasarnya, dia takut terluka," ujar Scholes seperti dikutip BolaSport.com darri Mirror.
"Bola seharusnya tidak melewati kotak penalti dengan cara seperti itu. Harry Maguire terlihat seperti kayu, dia sangat kaku."
"De Gea, sebagai kiper seharusnya dia lebih berani, melakukan apa pun yang dia bisa."
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Mirror |
Komentar