Pemain berposisi bek ini memiliki keturunan Indonesia dari ibunya yang berasal dari Ambon, Maluku.
Kevin Diks pernah mengaku bahwa ia memiliki keluarga yang bernama belakang Bakarbessy.
Ia juga menjadi salah satu pemain keturunan Indonesia yang dipantau PSSI dalam beberapa tahun terakhir.
Namun pada 23 September 2020 lalu, PSSI melalui Plt Sekjen mereka, Yunus Nusi merilis pernyataan bahwa Kevin Diks tidak bisa dinaturalisasi.
Nice win today away from home ???? First goal @neo_links - second Kevin Diks = 2-1 against AC Horsens ????⬇️ #ksdh pic.twitter.com/o8uDfNVJI9
— AGF_English (@AgfEnglish) December 13, 2020
Yunus menyatakan usia Kevin Diks (24) jadi halangan lantaran tidak bisa masuk ke dalam skuat timnas U-20 Indonesia di Piala Dunia U-20 2021.
"Usia yang tidak mungkin kita masukkan ke dalam skuad timnas Indonesia di Piala Dunia 2021," ucap Yunus Nusi dikutip Bolasport.com dari laman resmi PSSI.
"Karena kita mencari pemain yang masih berumur 18 dan 19 tahun," tambahnya.
Kevin Diks sendiri sempat menyatakan kekecewaannya kepada PSSI mengenai batalnya proses naturaliasi dirinya.
"Ya benar, mereka sudah kontak agen saya 2-3 bulan lalu. Mereka mengatakan akan kembali mengontak ke agen saya, tapi sampai saat ini belum dikontak lagi," kata Kevin Diks dalam diskusi virtual yang turut dihadiri BolaSport.com Oktober 2020 lalu.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | PSSI.org |
Komentar