"Saya tak ingin mempunyai urusan dengan Mike Tyson, dia petinju yang sakral dan saya senang akan ahl itu, saya tak ingin menjadi bagian darinya," imbuhnya, dilansir dari Sportbible.
Lebih jauh lagi, mantan petinju berjuluk Big George tersebut merasa keganasan Mike Tyson tatkala berada di atas ring tidak bisa dipisahkan dari peran pelatih lamanya, Cus D'Amato.
"Tapi, Mike Tyson adalah petinju yang sangat pintar, dan dengan pelatihnya Cus D'Amato, mereka menjadi tim yang sangat pintar," kata George Foreman menambahkan.
Mike Tyson menjalani debutnya pada tahun 1985, dan hanya butuh waktu kurang lebih satu tahun saja untuk membuatnya menjadi juara termuda sepanjang sejarah di kelas berat.
Sabuk juara kelas berat versi WBC berhasil didapatkan Mike Tyson setelah dia menumbangkan Trevor Berbick melalui TKO saat pertandingan baru berjalan dua ronde.
Baca Juga: Curhat Bos UFC Setelah Laga Khabib Nurmagomedov vs Tony Ferguson Terancam Tak Pernah Terwujud
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Sportbible |
Komentar